Instagram sebenarnya identik dengan foto berbentuk persegi, karena itulah format yang dipakai sejak mereka muncul. Namun kini tak lagi, karena layanan milik Facebook itu menerima foto dalam format lain, baik landscape ataupun portrait.

"Format persegi telah dan selalu menjadi bagian dari siapa kami," tulis Instagram dalam posting blog resminya. Namun menurut mereka, kini yang lebih penting adalah bagaimana penggunanya bisa berbagi foto dan video sesuai yang mereka inginkan.

Tak cuma untuk foto, format anyar ini juga bisa dipakai untuk video di Instagram. Sebenarnya yang dilakukan oleh Instagram ini cukup masuk akal, karena sebelumnya banyak pengguna yang menggunakan aplikasi tambahan untuk menambah bingkai, agar foto landscape atau portrait-nya berubah menjadi persegi.

Untuk bisa menikmati fitur ini, pengguna Instagram harus memperbarui aplikasi tersebut. Saat ini pembaruan tersebut sudah tersedia untuk platform iOS dan Android.

Ini adalah perubahan besar yang pertama terjadi sejak layanan media sosial ini diakuisisi Facebook pada tahun 2012 lalu. Dan hal ini diharapkan akan membantu Instagram dalam bersaing dengan Snapchat, yang menjadi salah satu rival Instagram.

"Ini akan memberikan opsi yang lebih banyak untuk pengguna dan pengiklan. Kamu tentu mau orang-orang bisa melihat lebih banyak dalam iklanmu. Hal ini membuat pengiklan sangat tertarik," ujar Debra Aho Williamson, pengamat media sosial, seperti dikutip dari Reuters, Jumat (28/7/2015).

Instagram diharapkan bisa menghasilkan pendapatan sebesar USD 600 juta dari iklan pada akhir tahun ini, dan meningkat jadi USD 2,8 miliar pada akhir 2017, seperti diprediksikan oleh sebuah lembaga peneliti bernama eMarketer.

Post a Comment

 
Top