KUWAIT -- Raja Yordania, Abdullah mengutuk keras apa yang telah
dilakukan oleh ISIS terhadap salah satu pilotnya yang disandera Islamic
State of Iraq and Syria (ISIS). Pilot Yordania itu tewas akibat dibakar
hidup-hidup oleh para militan ISIS.
Raja Abdullah mengaku sedih dan sangat marah dengan aksi pembunuhan
yang dilakukan oleh ISIS pada Moath Al-Kasasbah, pilot F-16 yang jatuh
di kota Suriah.
Abdullah mengatakan, apa yang dilakukan ISIS merupakan langkah
pengecut. Abdullah juga menegaskan bahwa ISIS bukanlah Islam, meski
selama ini mereka mengaku menegakkan panji-panji Islam. Abdullah
bersikukuh untuk menolak ISIS bagian dari Islam, sebab menurut Abdullah
apa yang dilakukan oleh ISIS diluar ajaran Islam.
"Darah, kematian Kasasbah tidak akan sia-sia," ujar Abdullah, Kamis (5/2).
Abdullah pun menegaskan, apa yang dilakukan ISIS merupkan bentuk
teror dan tindakan yang sama sekali tidak relevan dengan agama dan
tradisi.
Untuk memerangi ISIS, Raja Abdullah hendak membuat koalisi.
Rencananya, para pemimpin dunia akan bertemu dan membentuk koalisi.
Sebab, ISIS dirasa sudah meresahkan seluruh umat manusia dan sudah
melakukan kejahatan berulang kali.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Post a Comment