JAKARTA -- Tabrakan maut dari mobil Mitsubishi Outlander putih milik
M. Ali yang dibawa oleh Christopher Daniel Sjarief (23 tahun)
menewaskan empat orang pengendara motor di Pondok Indah, Jakarta
Selatan. Supir keluarga M. Ali, Sandy (40), menceritakan kronologinya
saat olah TKP.
"Dia bilang ke saya, 'Percaya sama saya, Pak', kemudian membawa mobilnya," kata Sandy pada awak media di Jakarta, Rabu (21/1).
Sandy
menyatakan setelah mengunjungi Pacific Place, M. Ali dan Christopher
menaiki mobil Mitsubishi Outlander putih milik M. Ali untuk pulang.
Sandy menyatakan selama berada di mobil, keduanya tidak terlibat
percekcokan sama sekali.
M Ali kemudian memutuskan untuk turun di Mayestik dan meminta Sandy
untuk mengantarkan Christopher pulang ke rumahnya di daerah Pondok
Indah.
Saat di perjalanan, Sandy hanya berdua dengan Christopher.
Sandy duduk di kursi kemudi dan Christopher duduk di kursi tengah. Tak
lama kemudian, Ali menghubungi ponsel Sandy.
Sebelum bisa mengangkat telepon tersebut, Christopher yang duduk di
belakang Sandy segera merebut ponsel Sandy dan membuangnya ke jalan.
Setelah itu, Christopher langsung mencekik Sandy dari belakang.
Sandy
kemudian berusaha melepaskankan cekikan tersebut, menghentikan mobil,
kemudian keluar dari mobil. Mobil lalu diambil alih oleh Christopher.
Sandy yang panik kemudian langsung mencari ponselnya yang dibuang oleh
Christopher untuk menghubungi Ali.
Ketika sedang mencari ponsel inilah, ia mendengar dentuman keras dari
tabrakan yang dialami oleh Christopher dengan mobil milik Ali.
Kecelakaan
tersebut menewaskan empat pengendara motor. Kini Christopher sudah
ditahan di Polres Jakarta Selatan. Christopher sedang menjalani
pemeriksaan kandungan narkotika di BNN.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Post a Comment