Washington, - Dalam kurun waktu 2 hari terakhir,
militer Amerika Serikat dan negara-negara koalisi terus melakukan
serangkaian serangan udara terhadap kelompok militan ISIS di Suriah dan
Irak. Setidaknya ada 20 serangan udara selama kurun waktu itu.
Lima
dari enam serangan udara oleh pasukan militer AS di Suriah, ditargetkan
ke kota penting di perbatasan Suriah-Turki. Demikian disampaikan
Komando Pusat Amerika Serikat seperti dilansir kantor berita Reuters,
Sabtu (6/12/2014).
"Mereka menghancurkan enam posisi pertempuran ISIS dan sejumlah senjata berat," demikian pernyataan tersebut.
Sebanyak
14 serangan udara dilancarkan militer AS dan koalisi di Irak. Target
serangan mereka terutama daerah penghasil minyak di utara Irak yang
dikuasai oleh ISIS.
Pihak militer AS juga mengklaim empat
serangan udara di dekat al-Qaim menghancurkan pos-pos pemeriksaan,
kendaraan lapis baja, bunker, benteng dan unit taktis. Sementara
serangan lain diarahkan pada sasaran militan ISIS di dekat Kirkuk,
Samarra, Tal Afar dan Falluja.
Dua serangan udara di dekat Mosul menghancurkan 11 bunker, sembilan senjata berat, sebuah kendaraan
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Post a Comment